Skripsi ibarat jalanan yang terjal dan bergelombang beserta dipenuhi lumpur-lumpur becek dijalanan yang membuat laju kendaraan menjadi mulus atau
tidak mulus, bisa saja kamu mengalami pecah ban, mesin mogok, jatuh dari
kendaraan, belum lagi hujan besar yang akan kamu alami. Kamu harus pilih-pilih
ban beserta kendaraan yang cocok untuk melintasi jalan tersebut, menservice
secara berkala, tidak mengikuti kendaraan didepan kamu karena kalau mengikuti
belum tentu kendaraan lain sampai dengan cepat karena beda tujuan sehingga tak
tahu kapan kamu ssampai dan yang terpenting percaya pada hati nurani kamu
sendiri bahwa kamu pasti bisa melewati jalanan ini hingga finish di gerbang kampus
untuk melaksanakan WISUDA.
Berikut adalah jurus jitu buat kamu yang terus-terusan galau menentukan
judul skripsi.
- 1. Pastikan bidang jurusan yang akan diambil
Tahap ini adalah your first jumping stone untuk menentukan judul yang di
purpose dihadapan dosen yang berkaitan. Setiap jurusan tentu ada sub bagi dari
jurusan msing-masing. kuncinya jika pashion mu belum ketemu, maka nilai mata
kuliyah kamu bisa dijadikan sebagai acuan bahwa kamu expert di subject bidang
itu atau tidak. Pada phase ini kamu harus fokus jangan sampai karena
ikut-ikutan maka kamu nyesal dan akan berdampak pada pengerjaan skripsi yang
setengah hati nantinya.
- 2. Journal referensi
Phase ini kamu sudah melewati rintangan
awal, kamu sudah mengetahui mau dibawa kearah mana skripsimu ini. Tiap hari
kamu akan googling terus journal seakan
temanmu hanya Hp/komputer sampai lupa makan apalagi gebetan. Kamu bisa
menjadikan journal sebagai referensi, setiap jurusan biasanya menentukan SOP
sendiri dalam penelitiannya biasanya harus terdapat pendapat ahli (Grand
Theory) yang menguatkan judul yang kamu pilih biasanya 10 tahun terakhir.
- 3. Kuncen perpustakaan
Perpustakaan yang dulunya tempat yang ogah untuk dikunjungi. Maka ketika
kamu sudah semester akhir maka jadikanlah perpustakaan sebagai tempat
nongkrong,ngopi dan tempat kita pacaran. Disini kamu harus banyak membaca
skripsi senior dan harus membaca buku sesuai dengan judul yang bersangkutan. Kamu
juga bisa mengkombinasikan judul tersebut untuk menjadi hal baru terys catat
maint point judul yang kamu rasa cocok dan bisa bawa ke dosen pembimbingmu,,,
ets jangan jadikan perpustakaan sebagai WI-FI gratis ya !!!!!!.
- 4. Kepoin senior
Jangan khawatir jika kamu sudah tidak bisa mengeluarkan ide-ide terbaikmu,
kamu masih bisa memanfaatkan senior atau alumni kamu untuk mendapatkan sesuap
judul. Biasanya mereka masih punya memori yang indah terhadap skripsi yang
belum terealisasi yang bisa diteruskan ke kamu. Dari sinilah kamu akan tahu
betapa pentingnya senior sebagai relasi yang nyata, tidak hanya sebagai tempat
curhat, teman ngopi, tapi temoat sharing tanya pengalaman kerja,, ets ingat
jangan dijadikan teman kencan ya !!!!!!.
- 5. Kepoin dosen
Jika kamu masih belum juga dapat judul masih stack between a rock and hard
place. Kamu kepoin tuh dosen masuk keruangannya atau ke rumahnya sambil membawa
makanan pisang coklat atau martabak spesial kesukaanya, tanya bagaimana
keadaanya dan tawarkan apakah memerlukan bantuan (hehe). Kamu dengerin tuh
semua kata-kata dan retorika yang dosenmu kalau kamu bisa tebak isi hati dan
perasaanya lebih bagus. Kalau kondisi
sudah cair baru kamu to the point ceritakan apa yang sesungguhnya yang kamu
alami perihal judul penelitian, biasanya dosen punya judul semasa kuliyah yang
belum sempat dia teliti dan biasanya dia menginginkan hal tersebut dapat
diwujudkan maka kamu bisa membantu untuk mewujudkannya.
- 6. Pergilah ke suatu tempat
Pergilah kesuatu tempat baik itu daerah pedesaan atau perkotaan, selain
untuk merefresh pikiran sejenak maka kamu juga harus memperhatikan sudut tiap
sudut apa yang menjadi kekuranggan dan kelebihannya mungkin saja dibalik semua
itu dapat dijadikan sebagai judul penelitian bagi kamu, seperti susahnya
pemasaran bagi petani maka itu bisa diteiti oleh kamu mengenai cara pemasaran
yang seharusnya dan lain sebagainya. Intinya kamu harus bisa melihat apa
kondisi yang dialami oleh masyarakt dan mengatasi masalah tersebut dengan
memberi solusi tepat.
- 7. Doa dan ingat orang tua.
Terakhir adalah Doa, alat spiritual bagaimana kita berkomunikasi dengan
sang maha pencipta di saat kita dalam kebingungan menentukan kearah mana
skripsi kita, Do’a menjadi alternatif untuk mendapatkan petunjuk tersebut. Usaha
tanpa Do’a percuma saja keduanya harus beriringan, luangkan waktu sibukmu di
pagi hari untuk melaksanakan Shalat Duhha kemudian berdoa, semaptkan bangun
dini hari untuk melaksanakan Shlata sunnat malam tak lupa mintalah Do’a kedua
orang tua agar kamu bisa melaksanakan urusan dengan cepat tanpa ada halangan
sedikitpun,, hingga akan muncul mood booster untuk menggarap judul proposal itu
menjadi hasil skripsi yang baik dan maksimal.
MAHASISWA BISA!!!!!!!!
No comments:
Post a Comment